Jambore Ajang Pembentukan dan Pengembangan Talenta Anak-anak dan Remaja GMIT

- Selasa, 5 Juli 2022 | 23:03 WIB
Kontingen Klasis Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Gereja Ramah Anak, saat melakukan Defile di depan Menteri PPPA Bintang Puspayoga, Ketua Majelsi Sinode GMIT, Bupati Rote Ndao, Ketua DPRD NTT, saat acara pembukaan. Foto: Victory News - Frangky Johannis
Kontingen Klasis Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Gereja Ramah Anak, saat melakukan Defile di depan Menteri PPPA Bintang Puspayoga, Ketua Majelsi Sinode GMIT, Bupati Rote Ndao, Ketua DPRD NTT, saat acara pembukaan. Foto: Victory News - Frangky Johannis

ROTE NDAO, VICTORY NEWS - Jambore PAR GMIT merupakan ajang pembentukan dan pengembangan telenta yang diberikan Tuhan.

Hal tersebut disampaikan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL), dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi NTT Iien Adriany dalam acara pembukaan Jambore VI PAR GMIT, di Gereja GMIT Jemaat Betani-Ba'a, Selasa (05/07/2022) petang.

Memaknai pelaksanaan Jambore ini, tulis Gubernur VBL, maka atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat NTT, saya mengajak kita semua untuk bersama-sama pemerintah bahu-membahu membangun NTT ke arah yang lebih baik.

"Saya juga mengajak semua kita yang menghadiri Jambore PAR GMIT untuk mampu mengubah persepsi masyarakat NTT terhadap sindrom kemiskinan," katanya.

Baca Juga: Anak-anak PAR GMIT Harus jadi Generasi Penerus Bangsa yang Cerdas, Berkarakter dan Berkualitas

Menurut Gubernur VBL, seluruh stakeholders harus mampu memunculkan rasa optimisme untuk bekerja lebih keras dan cerdas, dan diiringi dengan doa. Sehingga, bersama-sama bisa mewujudkan NTT Bangkit Menuju Masyarakat Sejahtera dalam bingkai NKRI," Imbuh Gubernur VBL dalam sambutan yang dibacakan Kadis PPPA.

Gubernur VBL juga mengharapkan, agar pelaksanaan kegiatan Jambore dapat menjadi momentum yang baik dalam membangun persekutuan dan persaudaraan di antara jemaat, khususnya anak-anak dan remaja.

Selain itu, terus menggali dan mengembangkan talenta, meningkatkan kepekaan sosial dan rasa cinta anak terhadap lingkungan, serta meningkatkan kemampuan mengajar para pengajar PAR GMIT.

"Jambore PAR ini juga dapat dijadikan sebagai momentum untuk terus meningkatkan komitmen GMIT dan pemerintah untuk melanjutkan dan mengembangkan pembangunan keluarga kecil bahagia dan sejahtera," kata Gubernur VBL.

Baca Juga: Ini Ungkapan Menteri PPPA Bintang Puspayoga saat Membuka Jambore VI PAR GMIT di Rote Ndao

Ketua Umum Panitia Pelaksana Jambore VI PAR GMIT tahun 2022 di Rote Ndao Jonas M Selly dalam laporannya menjelaskan, kegiatan Jambore PAR ini merupakan pesta iman anak dan remaja dari seluruh Klasis
GMIT.

Ketua Umum Panitia Jambore PAR VI GMIT yang juga Sekda Rote Ndao Jonas M Selly menyampaikan laporan saat acara pembukaan, yang dilaksanakan di Gereja GMIT Jemaat Betani-Ba'a, Selasa (05/07/2022) petang. Foto: Victory News - Frangky Johannis
Ketua Umum Panitia Jambore PAR VI GMIT yang juga Sekda Rote Ndao Jonas M Selly menyampaikan laporan saat acara pembukaan, yang dilaksanakan di Gereja GMIT Jemaat Betani-Ba'a, Selasa (05/07/2022) petang. Foto: Victory News - Frangky Johannis

Menurutnya, Jambore PAR di Rote Ndao terbagi dalam 3 paket kegiatan, yakni:

1) Paket A (Kelas Cerdas), yakni lebih mengarah kepada kegiatan yang bersifat pembinaan-pembinaan, yang merupakan aplikasi dari 9 bentuk kecerdasan yang dimiliki oleh anak-anak dan terbagi dalam 13 kelas kecil.

Halaman:

Editor: Frangky Johannis

Tags

Terkini

X