ROTE NDAO, VICTORYNEWS - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Rote Ndao menyalurkan bantuan Kementerian Sosial RI berupa kursi roda multifungsi dan motor roda tiga bagi penyandang disabilitas, di wilayah selatan NKRI tersebut.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Rote Ndao Ferdinand Haning kepada rotendao.victorynews.id, Rabu (25/01/2023), mengatakan, bantuan sosial tersebut merupakan usulan Dinas Sosial Kabupaten Rote Ndao Tahun Anggaran 2022.
"Bansos ini merupakan usulan Dinsos Rote Ndao TA 2022, yang dijawab oleh Keementerian Sosial RI," katanya.
Adapun Bansos yang diberikan bagi penyandang disabilitas tersebut, yakni enam unit kursi roda multifungsi yang menggunakan remote control dan satu unit motor roda tiga.
Menurutnya, enam kursi roda multifungsi tersebut diberikan bagi penyandang disabilitas, yakni Nim Ledoh di Desa Ingguinak dan Matelda Ledoh di Desa Oetutulu (Rote Barat Laut), John Ndolu di Kelurahan Mokdale (Lobalain), Wiliam Tanganggoe dan Yeskial Seubelan di Desa Lekona (Pantai Baru), dan Jermias Mooy di Desa Oebafok (Rote Barat Daya).
Baca Juga: 357 Anggota PPS Pemilu 2024 Dilantik dan Diambil Sumpah oleh Ketua KPU Rote Ndao
"Penerima kursi roda multi fungsi ini kami survey karena digerakkan dengan remote control, jadi penerima paling tidak harus paham teknologi dan tangannya bisa digerakan untuk menggunakan tuas penggerak," ujar Ferry, sapaan akrab Ferdinand Haning.
Sementara untuk bantuan satu unit motor roda tiga diberikan kepada Aloisius Owon, penyandang disabilitas di Kelurahan Namodale (Lobalain), yang masih usia produktif dan sementara menjalankan usaha.
"Pak Aloisius Owon merupakan Ketua Forum Inklusi Difabel Kabupaten Rote Ndao. Dia merupakan difabel yang produktif dengan sejumlah usaha, di antaranya melayani service elektronik dan lain-lain," ujar Ferry.
John B. Ndolu, penerima kursi roda mutli fungsi menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Sosial RI dan Pemkab Rote Ndao melalui Dinas Sosial yang memberikan bantuan tersebut.
"Saya sangat berterima kasih atas bantuan ini. Saya juga berharap agar para penyandang disabilitas yang belum mendapat sentuhan, ke depan bisa mendapat perhatian yang sama," ujar Maneleo Kunak, eks Nusak Ba'a ini. ***
